Rabu, 10 Agustus 2016

Nefes (2009): Berapakah Harga Nyawa Tiap Satu Prajurit?

Jarang-jarang banget saya bikin artikel review film. Terakhir sekitar setengah tahun lalu ketika saya buat artikel film The Physician (2013) yang menceritakan kisah seorang pemuda Inggris yang menyamar jadi seorang Yahudi agar bisa diterima sebagai murid Ibnu Sina. Kali ini, saya memuat postingan mengenai film asal Turki berjudul Nefes (2009). Hampir tidak ada film Turki yang masuk ke ranah bioskop Indonesia. Apalagi pada 2012 lalu, dimana Fetih 1453 yang telah lama ditunggu kehadirannya oleh umat muslim Tanah Air, malah tak muncul posternya di dinding-dinding Blitzmegaplex maupun Cinema 21. Alhasil, kita menontonnya melalui link-link unduhan yang ditawarkan situs-situs penyedia film bajakan macam Ganool dan Cinemaindo.

Sabtu, 02 Juli 2016

Ramadhan Tak Pernah Meninggalkan Kita


Tak terasa sudah kita telah memasuki penghujung bulan Ramadhan. Hanya dalam hitungan beberapa hari lagi saja, kita akan segera kedatangan bulan selanjutnya, yaitu bulan Syawal. Mungkin bagi sebagian orang, datangnya tanggal 1 Syawal adalah kemenangan bagi mereka. Lebaran, mudik, THR, busana baru dan berakhirnya kewajiban berpuasa untuk tahun ini. Mereka begitu bahagia hingga seakan-akan mereka melupakan Ramadhan yang meninggalkan mereka. Mungkin tak masalah berbahagia di hari lebaran. Namun patutkah kita berbahagia akan perginya Ramadhan?

Senin, 20 Juni 2016

Sekolah Pertama Itu Bernama Keluarga




Pada bulan Maret lalu, bioskop-bioskop di Tanah Air atau di mungkin di berbagai belahan dunia, diramaikan oleh pemutaran film Deadpool (2016). Sebagai sebuah film yang telah lama dinanti kehadirannya, tak heran bila Deadpool banyak merebut perhatian para penggemar film di Indonesia serta membuat tiket-tiket bangku bioskop habis terjual. Apalagi buat para penggemar film-film yang diadaptasi dari kumpulan komik Marvel, kehadiran Deadpool bisa jadi penyegar.

           

Selasa, 02 Februari 2016

The Physician (2013): Melihat Islam dari Barat





Sebenarnya jujur, saya males aja bikin tulisan tentang Ibnu Sina. Ini ada hubungannya karena saya juga gak punya minat untuk menelusuri sejarah dunia permedisan. Apalagi saya sebenarnya mahasiswa Ilmu Komunikasi. Tapi kalau dipikirpikir saya udah lama banget gak bikin tulisan.

Entah bagaimana ceritanya, saya diperkenalkan dengan film produksi Jerman tahun 2013 berjudul The Physician atau dirilis di negara asalnya dengan judul Der Medicus. Melihat di posternya ada aktor sesepuh Inggris, Ben Kingsley, yang sudah sering main di beberapa film-film terkenal, saya jadi tertarik juga menonton film ini. Apalagi setelah saya baca informasinya di Wikipedia dan beberapa situs-situs pengulas film bahwa aktor blasteran India-British inilah yang akan memerankan tokoh kedokteran Ibnu Sina. Yup, dianugerahi keturunan campuran, seniman bernama asli Khrishna Bhanji ini sudah sering memerankan karakter-karakter dalam berbagai etnis seperti sebagai Merlin/Ambrosinus, tokoh legendaris bangsa Celtic, dalam film The Last Legion (2007), Mandarin dalam film Iron Man 3 (2013), seorang figur Maori, suku asli Selandia Baru, dalam film Ender’s Game (2013), raja Mesir Kuno dalam film Night At The Museum 3: Secret Of The Tomb (2013), dan bahkan seekor naga dalam film Dragonheart 3: The Sorcerer’s Curse (2015). Gak heran kalau doi sampai digelari Sir Ben Kingsley, CBE oleh Ratu Elizabeth.