Gambar ini cuma hiasan |
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang CGI, lihat di sini
1. Di Bawah Lindungan Ka'bah (2011)
Film arahan sutradara Hanny R. Saputra ini dianggap sebagai film Indonesia termahal dengan biaya Rp 25 Milliar. Kalau menonton filmnya setelah lihat artikel ini mungkin bakal bilang "Mas Umair bohong nih. Nggak ada CGI-nya" bukannya nggak ada tapi karena kita sering menghubungkan CGI dengan suatu hal yang berbumbu fantasi seperti Tars Tarkas di film John Carter. CGI digunakan untuk penggambaran Kota Padang, Kota Mekah, dan Masjidil Haram tahun 1920. Seperti asli kan? Makanya, hargailah karya anak bangsa.
P.S: Untuk film ini mungkin yang menunjukkan CGI paling mengagumkan dalam sejarah perfilman Indonesia.
2. Ambilkan Bulan (2012)
Pembuatan CGI dalam film ini dibawah asuhan Kelik Wicaksono yang sering membuat CGI dalam iklan-iklan di televisi. Dan kali ini, Pak Kelik mengolaborasikan CGI-nya dalam film fantasi-musikal pertama Indonesia. CGI dalam film ini dipakai untuk membuat pulau terbang, penggambaran bulan, pemandangan yang fantastis, kupu-kupu, dan lukisan yang bergerak. Walaupun masih kalah dengan Hollywood, tapi film ini berhasil mengembalikan ingatan kita pada lagu-lagu anak karangan A.T. Mahmud seperti Ambilkan Bulan Bu dan Paman Datang.
3. Hafalan Sholat Delisa (2011)
Jarang sekali ada film Indonesia yang menceritakan Tsunami Aceh yang terjadi pada tanggal 26 Desember 2004. Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Tere-Liye. Untuk CGI dalam film ini memang masih kalah dengan Hollywood tapi sutradara Sony Gaokasak mengatakan bahwa dia dan timnya tidak butuh efek yang muluk seperti dalam film 2012 (2009). Yang penting, bagaimana penonton mengikuti cerita perjuangan seorang anak Aceh yang kehilangan satu kakinya dan hampir sebagian besar keluarganya setelah tsunami tersebut. Untuk CGI digunakan dalam pembuatan tsunami, gambaran kerusakan, gambaran surga secara surealis, kapal induk, dan helikopter penolong.
Film yang menceritakan tentang 5 sahabat yang bertemu kembali namun ternyata mereka masing-masing memiliki keterlibatan pada narkoba tanpa mereka ketahui. CGI dalam film digunakan untuk adegan dimana narkoba masuk kedalam tubuh melalui pembuluh darah dan CGI menggambarkan pandangan kamera menyusuri pembuluh darah dan organ tubuh. Adapula CGI singkat berupa tengkorak menyeramkan yang menyembul dari tembok tapi itu hanyalah halusinasi yang bisa saja dialami pengguna narkoba.
5. Perjaka Terakhir 2 (2010)
Penguji iman! CGI dalam film action ini selain masih terlihat sangat kasar juga terlalu lebay. Selain itu adegan-adegan kotor dan komedi yang terkesan garing (buat yang pikirannya bersih), membuat terganggu CGI. Tapi masih baguslah daripada naga-nagaan di Indosi*r. CGI dalam film ini kebanyak bersifat fantasi alias berbumbu hal-hal yang sulit terjadi akal pikiran kita seperti batu-batu dan rumput-rumput yang diterbangkan musuh lalu ditangkis oleh si jagoan, meja yang hancur lebur stelah ditekan 2 orang, pisau yang diterbangkan dengan pikiran, helm yang dilempar seperti layaknya shuriken, dan pedang yang berubah milik tokoh musuh. Weleh-weleh...kenapa nggak sekalian dibikin stereoscopic 3D aja sih?
6. The Raid: Redemption (2011)
Agak ragu sih awalnya bener apa nggak-nya CGI dipake dalam film ini. Tapi setelah sholat Istikhoroh (lebay...) sebelum menulis artikel ini, admin putuskan film action terbaik Indonesia ini benar-benar menggunakan CGI. Mungkin jarang terlihat, tapi di trailer-nya terlihat adegan kulkas terbang eh mental karena ledakan dan peluru yang keluar dari senjata secara slow-motion lengkap dengan api-apinya.7. Amphibious 3D (2012)
Dengan label 3D diketahui bahwa film ini dapat ditonton dengan format 3D. Tapi film ini memang nggak murni 100% Indonesia. Sang sutradara, Brian Yuzna, berasal dari Filipina, dan produsernya, San Fu Maltha, orang Belanda. Visual Effects Supervisor mungkin orang Belanda tapi anak-anak buahnya orang Indonesia karena CGI dibuat dibawah asuhan Geppetto Animations yang berdomisili di Jakarta. Kalajengking raksasa dalam film ini dibuat dengan gabungan CGI dan puppet membuatnya jadi terlihat lebih nyata.
8.Meraih Mimpi (2009)
Nggak usah dijelasin panjang lebar lagi, deh... Film animasi 3D pertama Indonesia ini memang CGI sepenuhnya dari latar belakang sampai karakter-karakternya dan dibuat oleh Infinite Frameworks, perusahaan animasi yang berdomisili di Batam.9. Madame X (2010)
Film ini sih katanya pernah dicekal karena mengusung posisi para maho. Karena film ini adalah film superhero, sudah tentu film ini mengunakan CGI dan koreografi bela diri untuk pelengkap. CGI dalam film ini terlihat sedikit-sedikit muncul seperti makanan yang terlempar, tas terlempar, semacam benda kosmetik terlempar, sejenis benda tajam yang dilempar (sekalian aja admin dilempar), gelombang suara yang digambarkan berbentuk bundar berwarna kuning, dan aura santet seperti angin berwarna ungu.
10. Takut: Faces Of Fear (2008)
Film ini semacam antologi berisi 6 cerita, 7 sutradara, dan 1 jeritan (tagline-nya admin bawa :D). CGI dalam film ini dibuat oleh Geppetto Animations seperti yang membuat CGI tsunami dalam film Hafalan Shalat Delisa. CGI muncul dalam bentuk animasi 3D disetiap awal segmen seperti CGI pisau dan darah untuk segmen pertama, perempuan menari di segmen kedua, topeng menyeramkan di segmen ketiga, lipan berjalan di segmen keempat, mutant memangsa korbannya di segmen kelima, dan yang terakhir admin nggak tau benda apa tapi mirip gergaji bundar di segmen terakhir.
saya kurang yakin gan, grafisnya kurang mantap
BalasHapus